Kala kata-kata menggumpal menjadi untaian puisi yang sarat makna, intens, dan mempesona
Thursday, March 27, 2008
Rindu Yang Biasa Itu
Pada danau tenang, rinduku mengaduh Membiarkan riak-riak lewati hening Menunggu purnama tergelincir di paruh malam lalu tiap langkah-langkah kaki tua ini meniti jalan menuju hutan berkabut Membuat gemerisik air jatuh dari daun, bergulir tak tertahan
No comments:
Post a Comment